Tuesday, June 21, 2011

Bagaimana Berdandan yang Baik?

Sebaiknya berdandan dilakukan sesudah mandi. Sewaktu mandi jangan lupa membersihkan mulut, gigi dan rambut.

Urutan berdandan yang benar adalah sebagai berikut:

(1) Bubuhkan penyegar kulit, dapat dipilih toning lotion atau astrigent lotion, tergantung jenis kulit ke seluruh permukaan wajah dan leher. Usapkan dengan lembut dengan menggunakan sepotong kapas bersih.

(2) Untuk kulit kering, kenakan kosmetika pelembab, misalnya moisturizing cream atau base lotion ke seluruh wajah dan body lotion ke bagian-bagian badan.

(3) Bila ingin melakukan kegiatan di luar rumah dan akan terkena sinar matahari, pakailah "tabir matahari" pada wajah dan bagian-bagian badan yang tidak tertutup pakaian.

(4) Jika tidak berpergian ke luar rumah, setelah pemakaian penyegar kulit pada kulit yang berminyak atau setelah pemakaian pelembab pada kulit yang kering, pakailah alas bedak (foundation) pada wajah dan bedak badan (body powder) pada kulit badan. Tuangkan secukupnya pada telapak tangan, kemudian usapkan secara lembut dan merata pada kulit.

(5) Setelah alas bedak mengering, pakailah bedak bubuk (face powder) pada wajah. Usapkan dengan lembut dan merata dengan menggunakan sepotong kapas bersih atau puff.

(6) Pada malam hari, jika pipi ingin nampak segar bersemu merah, misalnya akan ke pesta, gunakan pemerah pipi. Cara pemakaiannya sama dengan cara pemakaian bedak bubuk, yaitu dengan menggunakan kuas atau sepotong kapas. Usapkan dengan lembut pada kedua belah pipi. Perlu diingatkan lagi, pemerah pipi jangan dipakai pada pagi dan siang hari.

(7) Rapikan bulu-bulu alis agar bentuknya indah. Dapat dengan cara menyikatnya dengan sikat alis atau kalau perlu, dapat dipertebal dengan menggunakan pensil alis agar bentuknya menjadi lebih jelas. Bila ingin mencabut atau mencukur alis, sebaiknya dilakukan pada kesempatan luang yang lebih santai.

(8)  Pada kesempatan-kesempatan yang khusus, misalnya ke pesta atau untuk pemotretan, ada baiknya memakai eye shadow agar mata kelihatan lebih segar dan indah. Pilihlah eye shadow yang warnanya tidak mencolok tetapi serasi dengan warna gaun yang akan dikenakan. Dengan memakai kuas eye shadow yang telah disediakan (atau kapas di ujung lidi, jika tidak ada kuas), oleskan eye shadow dengan lembut ke kelopak mata. Mulailah selalu dengan warna yang paling cerah untuk bagian tengah kelopak mata, pengolesannya dimulai dari agak pinggir, yaitu dari bawah ujung luar alis, menuju ke arah hidung, berhenti di atas sudut mata dekat hidung. Kemudian ganti dengan mengoleskan eye shadow yang berwarna gelap, yang dimulai dari bagian tengah kelopak mata tepat di atas pupil mata. Oleskan sebagian ke arah hidung dan sebagian ke arah sudut mata luar. Usahakan agar hasil akhirnya eye shadow paling cerah ada di bagian tengah kelopak mata dan agak ke pinggir tepat di bawah tonjolan tulang alis (highlight) dan yang paling gelap pada sudut luar mata. Jika kita pandai mengkombinasi warna-warna eye shadow di kelopak mata, maka akan nampak sangat menarik.

(9) Pertegas atau ubahlah garis mata dengan penggunaan eye-liner atau pensil kajal. Jika ukuran mata sudah normal besarnya, cukup dengan mempertegas garis mata. Untuk itu dapat digunakan eye-liner cair untuk garis mata di kelopak mata atas dan pensil kajal untuk garis mata di bawah kelopak mata bawah. Tetapi, untuk praktisnya, lebih sering digunakan pensil kajal untuk mempertegas garis mata di kelopak atas dan kelopak bawah. Pada kelopak mata atas, baik memakai eye-liner cair maupun pensil kajal, cat itu dioleskan pada garis mata di luar kelopak tepat pada pangkal bulu mata, dimulai dari sudut dalam mata, dimana bulu mata mulai tumbuh, dioleskan berkali-kali sampai cukup jelas garisnya. Kemudian dengan kapas lidi (cotton bud), ratakan cat  itu agar tidak ada bubuknya yang beterbangan. Pada kelopak mata bawah, pembuatan garis mata juga diluar kelopak mata, di bawah bulu mata, hanya mulainya dari sudut luar mata menuju sudut dalam mata.

(10) Jika bulu mata anda ingin dipertegas pakailah maskara yang umumnya berbentuk cairan atau krim warna hitam, coklat atau biru dalam kemasan botol yang dilengkapi dengan kuas berbentuk sprial. Ketika menarik kuas itu dari botolnya, putarlah sedikit supaya tidak terlalu banyak cat maskara yang terambil. Olesi bagian atas dan bawah bulu-bulu mata di kelopak atas dengan maskara yang ada di kuas tersebut, mulailah dari bagian pangkal bulu mata menuju ujungnya. Setelah itu masukkan kembali kuas itu ke dalam botol dan proses yang sama diulangi pada bulu-bulu mata di kelopak bawah. Jika karena pemakaian maskara bulu-bulu mata itu mengumpul, uraikan bulu-bulu mata itu dengan sikat alis setelah maskara mengering.

(11) Jika bulu mata anda terlalu pendek dan lembut, mungkin anda ingin memakai bulu mata palsu. Ada banyak bentuk, susunan bulu dan ketebelannya. Umumnya bulu mata palsu harus dipendekkan dahulu sebelum digunakan. Jika bulu mata palsu itu kurang lentik, dapat dilentikkan dengan digulungkan pada batangan pensil bundar. Cara pemakaiannya dengan menggunakan perekat pada bagian dasar dari bulu mata palsu itu.

(12) Urutan terakhir dalam merias wajah adalah pemakaian cat bibir/lipstik. Sebelum memakai lipstik hendaknya bibir diolesi dengan pelembab bibir (lip conditioner) terlebih dahulu. Setelah itu dengan menggunakan pensil pembentuk garis bibir (lip liner), bentuklah batas-batas pada bibir yang akan dikenai cat bibir/lipstik. Pensil lip liner akan tidak membiarkan cat bibir/lipstik meleleh sampai keluar garis itu. Dengan pensil lip liner dapat ditentukan apakah bibir ingin nampak lebih besar atau lebih kecil, lebih tebal atau lebih tipis setelah memakai lipstik. Kemudian oleskan lipstik ke bibir di dalam batas garis bibir yang telah dibentuk oleh pensil lip liner tersebut. Dengan demikian bibir akan memiliki warna dan bentuk yang menarik.

Dengan selesainya memakai lipstik tersebut, selesai jugalah proses berdandan itu. Karena sewaktu-waktu lipstik mungkin agak luntur, misalnya karena makan atau minum, maka sebaiknya kita perlu membawa lipstik untuk sewaktu-waktu menambahkannya kembali. Demikian pula dengan bedak. Sewktu-waktu kita perlu menambah bedak baru, terutama untuk daerah dahi, pipi, bawah mata, hidung dan sekitar mulut. Lebih praktis bila membawa bedak padat yang dapat dibawa-baw kemana-mana di dalam tas. Pemakaiannya ialah dengan agak ditekan-tekankan secara lembut bukan dioleskan.

Selesai merias wajah, kita tinggal menata atau mempola rambut. Untuk remaja putri yang bingung dengan pilihan pola rambut, dapat bertanya kepada ibu atau kakak perempuan pola rambut bagaimana yang pantas dengan riasan wajah untuk pesta yang akan dikunjungi. Pola yang dipilih hendaknya mementingkan kerapian rambut dan usahakan jangan awut-awutan. Bila memakai sanggul, usahakan bentuk sanggul sesuai dengan bentuk wajah, tata rias, pakaian dan pesta yang akan dikunjungi.  

No comments:

Post a Comment